Pembunuh Sadis Habisi Nyawa Balita di Curug
Saat korban ditemukan, ibunya tidak ada di rumah.
Kamis, 17 November 2011, 13:40 WIB
Desy Afrianti Korban ditemukan pertama kali oleh Ayahnya, Sunardi, saat pulang kerja. "Pertama ditemukan oleh bapaknya sekitar jam 6 pagi tadi," kata Sunarto, tetangga korban kepada VIVAnews.com, Kamis 17 November 2011.
Demi melihat sang buah hati tidak bernyawa, Sunardi langsung syok. Menurut Sunarto, dalam kehidupan sehari-hari kelurga korban tertutup dan jarang bersosialisasi. Saat kejadian ibu korban, Sri Mulyanti, tidak ada di rumah.
Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Kabupaten, Komisaris Sinto Silitong, mengungkapkan bahwa korban mengalami luka akibat dianiaya di bagian dalam perut. "Kondisi tangan kirinya dipotong. Nanti hasil otopsi akan kami lihat penyebab kematiannya," kata Sintong.
Kasus ini, lanjut Sinto, masih dalam penyelidikan polisi. Termasuk mendalami kemungkinan keterkaitan orang dekat. Namun belum bisa disimpulkan motif pembunuhan.
"Ibunya tidak ditemukan di TKP, kami akan melakukan pengejaran dan melakukan kroscek, apakah ibunya tahu atau tidak kejadian tersebut," ujarnya Berdasarkan hasil olah TKP ditemukan sejumlah linggis dan golok yang kemungkinan digunakan untuk membunuh anak balita ini.
Laporan: Muhammad Iyus | Tangerang
• VIVAnews
No comments:
Post a Comment