Saturday, December 22, 2012

Lagi, Penembakan Brutal di Amerika Serikat


Salah satu korban ditembak dalam gereja di negara bagian Pennsylvania.

Sabtu, 22 Desember 2012, 18:22Arfi Bambani Amri
Keluarga korban dihibur dalam renungan yang diadakan oleh Newtown High School pasca penembakan anak SD Sandy Hook di Newtown, Minggu (16/12/2012).
Keluarga korban dihibur dalam renungan yang diadakan oleh Newtown High School pasca penembakan anak SD Sandy Hook di Newtown, Minggu (16/12/2012).(REUTERS/Kevin Lamarque)
VIVAnews - Seorang pria menembak tiga orang di sebuah kampung di barat Pennsylvania, Amerika Serikat. Salah satu dari korban ditembak di gereja, sebelum penembak ditewaskan oleh polisi negara bagian ketika berusaha kabur dengan sebuah truk.

Tiga polisi negara bagian terluka dalam konfrontasi dengan pria bersenjata itu di kota Frankstwon, 160 kilometer dari Pittsburgh, Jumat 21 Desember 2012 pukul 09.00 waktu setempat atau 21.00 Waktu Indonesia Barat.

Jumat malam, penyelidik masih mengumpulkan barang bukti kejadian. "Kami tak percaya ini keributan rumah tangga, namun kami tak tahu motifnya, karena pelaku sama sekali tak berkaitan dengan para korban," kata juru bicara kepolisian Pennsylvania, David McGarvey.

Pria bersenjata yang masih dirahasiakan identitasnya ini membunuh seorang wanita dalam gereja, kemudian menembak dua pria lain di rumah mereka dalam jarak yang tak begitu jauh, sebelum dia berusaha melarikan diri. Dalam upaya pelarian, dia menembak mobil patroli polisi, sehingga kemudian terjadi tembak-menembak yang lalu menewaskannya.

Kejadian ini jelas seperti lonceng keras bagi Amerika Serikat setelah dua kejadian penembakan bersenjata dalam sepekan ini. Peristiwa pertama membunuh 20 anak sekolah dasar dan 6 orang dewasa di sebuah SD di Newtown, Connecticut.

Peristiwa kedua terjadi Selasa lalu di Longmont, Colorado. Empat orang ditemukan tewas, termasuk pelaku yang menembak dirinya sendiri. (Reuters)

© VIVA.co.id 

No comments:

terima kasih

atas kunjungan anda